Mengenal ROI, Indikator Penting sebelum Investasi

Jumat, 14 Januari 2022

Investasi menjadi langkah terbaik yang bisa diambil untuk mendapatkan kemapanan finansial di masa depan. Banyak sekali instrumen atau aset investasi yang saat ini bisa Anda gunakan.



Tentunya harus ada beberapa pertimbangan penting sebelum memutuskan langkah investasi yang tepat. ROI menjadi salah satu indikator penting yang harus Anda perhatikan saat ingin mulai berinvestasi.


Mengenal ROI, Apakah Itu?


ROI itu sendiri merupakan kependekan dari Return on Investment. Dari sini Anda bisa tahu bahwa ROI merupakan laba dari investasi yang Anda lakukan. ROI inilah yang menjadi tujuan Anda dalam melakukan investasi. Bisa dikatakan pula bahwa ROI ini merupakan imbal hasil dari sebuah aset yang sudah Anda investasikan.


Dari pengertian ini maka jelas sudah bahwa ROI akan menjadi indikator penting yang harus dipikirkan saat akan mulai berinvestasi. Tentu saja Anda berharap investasi yang Anda lakukan bisa mendatangkan untung besar, bukan? Oleh sebab itu ROI akan menjadi indikator penting yang bisa membantu Anda untuk mengukur efisiensi dari sebuah pilihan investasi. 


Perhitungan ROI


Dalam proses perhitungannya, ada dua faktor yang akan memberikan pengaruh. Dua faktor tersebut adalah operating assets dan profit margin. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai dua faktor ini:


1. Turnover dari Operating Assets


Faktor pertama yang berpengaruh adalah turnover dari operating assets atau yang bisa disebut juga sebagai tingkat perputaran aktiva operasi. Aktiva yang akan dihitung di sini berguna dalam kegiatan operasional. Sebut saja contohnya adalah uang, bangunan, peralatan, sampai aset yang tidak berwujud seperti hak paten. 


Jadi bisa dipahami bahwa turnover dari operating assets adalah kecepatan berputarnya operating assets di dalam sebuah periode waktu tertentu. Ini akan berpengaruh pada nilai fundamental sebuah perusahaan dan bisa menjadi landasan dalam berinvestasi. Perputaran operating assets yang baik artinya memberi nilai positif pada keputusan investasi.


2. Profit Margin


Faktor kedua adalah profit margin atau besarnya keuntungan operasi yang ditampilkan dalam bentuk persentase. Profit margin ini juga meliputi jumlah penjualan bersih. Selain itu profit margin juga bisa dipakai untuk mengukur keuntungan sebuah perusahaan. 


ROI ini memiliki banyak sekali fungsi dalam sebuah perusahaan. ROI bisa juga dipakai sebagai standar untuk mengukur keberhasilan sebuah proyek. Jika nilai ROI positif maka langkah investasi bisa dilanjutkan karena memiliki prospek yang baik. 


Be First to Post Comment !
Posting Komentar

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9