Pentingnya Etika dan Etiket dalam Bisnis

Jika ada yang mengatakan bahwa bisnis tidak hanya berkaitan dengan keuntungan memang sangat benar, namun nyatanya hampir semua tujuan orang dalam berbisnis adalah untuk mendapatkan keuntungan. Agar tujuan tersebut tercapai berbagai cara harus dilakukan. Salah satu pebisnis yang

Mengetahui keunikan usaha dan melakukan strategi bisnis banyak dilakukan agar bisa memenangkan persaingan. Meski sudah menerapkan berbagai teori dalam berbisnis, ternyata masih banyak akhirnya ditinggalkan oleh partner. Penyebabnya bisa karena tidak memperhatikan etika dan etiket dalam berbisnis.

Apa Itu Etika dan Etiket dalam Berbisnis

Kata etika tentu sudah tidak asing bagi hampir semua orang sebab berkaitan dengan perilaku sehari-hari. Seseorang yang melakukan tindakan di luar kebiasaan orang lain dianggap kurang beretika.

Dalam dunia bisnis, etika ini sangat penting. Hal ini disampaikan oleh Rudi Hilman (Direktur Program Development Duta Bangsa) dalam webinar Personal Development atau Pengembangan Kepribadian mengenai "Pentingnya Etika Bisnis", bersama komunitas Indonesian Social Bloggerpreneur (ISB).

Begitu pun dengan etiket, keduanya merupakan kunci penting agar bisnis yang dijalankan mempunyai value sehingga banyak pihak yang tertarik untuk mengajak kerja sama.

Etika adalah falfasah moral, berkaitan dengan tata cara hidup, perilaku sosial dan kebiasaan yang sifatnya absolut. Selain itu, etika juga berkaitan dengan tata krama dan norma keagamaan. Sebagai salah satu contoh bagaimana kita menggunakan fasilitas umum sehingga kepentingan orang lain tidak terganggu.

Sedangkan istilah etiket berkaitan dengan tata cara pergaulan sesuai dengan lokasi, waktu dan kebiasaan yang berlaku dalam suatu kelompok atau wilayah tertentu. Contoh yang paling mudah, suatu tindakan yang anggap biasa dilakukan pada satu tempat, tapi di tempat lain dianggap sebagai hal yang tidak sopan.

Kenapa Etika dan Etiket Penting dalam Bisnis

Apapun jenis bisnis dan usaha yang dijalankan, etika dan etiket merupakan salah satu modal yang perlu dilakukan. berkaitan dengan etiket, karena sifatnya lokal atau tidak berlaku di semua wilayah, pebisnis biasanya akan mencari tahu dulu do and don’t sebelum menjalin kerja sama.

Kenapa etika dan etiket perlu diperhatikan saat menjalankan bisnis atau akan bekerja sama dengan pihak lain? Ini alasannya:

Meningkatkan reputasi bisnis

Saat akan mengajak kerja sama, perusahaan atau pihak lain akan melihat bagaimana reputasi dari usaha atau cara pebisnis menjalankan usahanya. Jika mendapat penilaian kurang baik. Tentu pengusaha lain malas untuk mengajak kerja sama sebab dapat membawa citra yang buruk pada perusahaannya.

Sebagai contoh, sebuah brand saat mencari blogger untuk mengenalkan produknya. Pihak perusahaan akan mencari tahu bagaimana masyarakat menilai blogger itu agar jangan sampai target market justru enggan menggunakan produk yang dikenalkan karena melihat blogger yang ternyata tidak disukai oleh target market.

Kolega lebih percaya

Bekerja sama dalam bisnis apapun membutuhkan kepercayaan. Kolega tidak akan percaya kepada pihak yang tidak dapat menjalankan aturan tidak tertulis, seperti aturan susila, kesopanan dan lainnya.

Hal ini dapat dimaklumi sebab tujuan dari bekerja sama adalah untuk meningkatkan profit atau branding bagi kedua pihak. Jika ternyata pihak yang diajak bekerja sama tidak meyakinkan, maka calon kolega pun akan enggan untuk memberikan kepercayaan dalam bentuk kerja sama.

Mudah beradaptasi dengan perubahan

Bisnis digital, seperti menjadi blogger membutuhkan fleksibilitas tinggi. Tanpa adanya kemampuan dalam menyesuaikan diri, maka konsumen akan meninggalkan. Kaitan etika dan etiket terhadap kemampuan beradaptasi sangat penting.

Dengan memiliki etiket yang baik, dimana pun berada akan mudah diterima sehingga pihak lain yang diajak bekerja sama akan merasa nyaman dan bisa menghindari kemungkinan ada pihak yang merasa terganggu atau tidak dihargai.

Karena mudah beradaptasi, dimana pun bloggerpreneur tersebut berada dapat diterima sehingga ketika mengajak kerja sama dengan pihak lain, juga mudah mendapat kepercayaan.

Ini berlaku untuk bisnis skala besar maupun kecil karena personal branding sering menjadi parameter bagi pihak lain dalam menilai pihak yang akan mengajak kerja sama.

Bisa menjadi ciri khas perusahaan

Persaingan bisnis yang semakin ketat harus disiasati dengan strategi yang tepat, salah satunya adalah menciptakan ciri khas. Orang atau pihak lain akan mudah mengenali dari ciri tersebut. Karena itu, sangat penting bagi blogger untuk memiliki ciri yang membedakan dari blogger lain.

Diantara ciri yang dapat diunggulkan adalah mempunyai etika dan etiket yang baik. Tidak semua blogger memperhatikan hal ini dan menjadikannya sebagai keunggulan, padahal sangat penting. Bukan hanya agar mudah dikenali tetapi juga menjadikan kolega dan audiens lebih nyaman dalam berinteraksi.

Nah, cukup mudah untuk memahami apa itu etika dan etiket dalam berbisnis di dunia blogger. Dengan menerapkan hal ini, bloggerpreneur akan mempunyai value yang berbeda dan semakin mudah dikenali oleh kolega serta disegani oleh pesaing